Recent Posts

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 08 April 2012

Bill Gates Danai Proyek Air Minum dari Kotoran Manusia

Jakarta - Bill Gates mendanai sebuah penemuan yang diyakini bisa menyelamatkan hidup jutaan manusia di dunia ketiga. Founder Microsoft itu setuju untuk mengucurkan uangnya dalam jumlah besar untuk mengembangkan inovasi yang bisa mengubah air limbah toilet menjadi air minum, sekaligus bahan bakar.

Setelah melepas jabatannya sebagai CEO Microsoft, Gates memang menyibukkan diri dalam misi kemanusiaan bersama istrinya, lewat Bill & Melinda Gates Foundation. Salah satu orang terkaya di dunia ini berkenan untuk mendonasikan kekayaannya asal bisa membantu taraf hidup manusia ke arah yang lebih baik.

Salah satunya dengan mensponsori penelitian yang dilakukan Dr. Sarah Haigh dari Universitas Manchester. Ahli nanoteknologi ini menyodorkan sebuah proposal 'pengolah air toilet' yang membuat Gates tak kuasa mengeliminasi 2.000 proposal lainnya.

Alhasil, dikucurkanlah uang sebesar USD 100 ribu sebagai awal agar Dr. Haigh bisa mewujudkan perangkat penghasil bahan bakar murah dan air pembersih untuk negara berkembang dari ide pengolahan limbah toilet tersebut.

Jika Haigh beserta timnya, para ilmuwan dari Imperial College London dan Durham University, berhasil mempresentasikan reaksi kimia yang dijanjikan untuk mengolah limbah kotoran manusia menjadi air yang layak diminum, Gates pun menjanjikan tambahan dana USD 1 juta lagi tahun depan untuk pengembangan proyek ini.

Prototype penelitian ini rencananya siap ditunjukkan pada 2013 nanti. Dr. Haigh mengatakan, meskipun hasilnya mungkin tidak diproduksi sebagai air mineral dalam kemasan botol, namun hasil penelitian ini diyakininya bisa menjadi faktor hidup-mati untuk daerah tanpa air bersih.

"Sudah banyak penelitian tentang biofuel. Ada banyak energi di dalam kotoran manusia. Dalam skala nano, ada hidrogen yang bisa diubah menjadi hydrozene, yang pada dasarnya adalah bahan bakar roket," jelasnya, seperti detikINET kutip dari Daily Mail, Senin (9/4/2012).

Subsidi BBM

Berikut saya sampaikan data yang tidak pernah SBY sampaikan kepada rakyat, hitungan yang sesungguhnya bahwa sengan tidak mengurangi subsidi dan tidak menaikan harga BBM sebetulnya APBN tidak jebol.

Berikut ini data yang saya kompilasi dari berbagai sumber, terutama dari para ekonom yang tidak bermahzab neolib!

Indonesia menghasilkan 930.000 Barel/hari, 1 Barel = 159 liter
Harga Minyak Mentah = 105 USD per Barel
Biaya Lifting + Refining + Transporting (LRT) 10 USD per Barel
= (10/159) x Rp.9000 = Rp. 566 per Liter
Biaya LRT untuk 63 Milyar Liter
= 63 Milyar x Rp.566,- = Rp. 35,658 trilyun
Lifting = 930.000 barel per hari,
atau = 930.000 x 365 = 339,450 juta barel per tahun
Hak Indonesia adalah 70%, maka = 237,615 Juta Barel per tahun
Konsumsi BBM di Indonesia = 63 Milyar Liter per tahun,
atau dibagi dengan 159 = 396,226 juta barel per tahun
Pertamina memperoleh dari Konsumen :
= Rp 63 Milyar Liter x Rp.4500,-
= Rp. 283,5 Trilyun
Pertamina membeli dari Pemerintah
= 237,615 Juta barel @USD 105 x Rp. 9000,-
= Rp. 224,546 Trilyun
Kekurangan yang harus di IMPOR
= Konsumsi BBM di Indonesia – Pembelian Pertamina ke pemerintah = 158,611 Juta barel
= 158,611 juta barel @USD 105 x Rp. 9000,-
= Rp. 149,887 Trilyun

KESIMPULAN:

Pertamina memperoleh hasil penjualan BBM premium sebanyak 63 Milyar liter dengan harga Rp.4500,- yang hasilnya Rp. 283,5 Trilyun.
Pertamina harus impor dari Pasar Internasional Rp. 149,887 Trilyun
Pertamina membeli dari Pemerintah Rp. 224,546 Trilyun
Pertamina mengeluarkan uang untuk LRT 63 Milyar Liter @Rp.566,-
= Rp. 35,658 Trilyun
Jumlah pengeluaran Pertamina Rp. 410,091 trilyun
Pertamina kekurangan uang, maka Pemerintah yang membayar kekurangan ini yang di Indonesia pembayaran kekurangan ini di sebut “SUBSIDI”
Kekurangan yang dibayar pemerintah (SUBSIDI) = Jumlah pengeluaran Pertamina dikurangi dengan hasil penjualan Pertamina BBM kebutuhan di Indonesia
= Rp. 410,091 trilyun – Rp. 283,5 Trilyun
= Rp. 126,591 trilyun
Tapi ingat, Pemerintah juga memperoleh hasil penjualan juga kepada Pertamina (karena Pertamina juga membeli dari pemerintah) sebesar Rp. 224,546 trilyun. Catatan Penting: hal inilah yang tidak pernah disampaikan oleh Pemerintah kepada masyarakat.
Maka kesimpulannya adalah pemerintah malah kelebihan uang, yaitu sebesar perolehan hasil penjualan ke pertamina – kekurangan yang dibayar Pemerintah (subsidi)
= Rp. 224,546 Trilyun – Rp. 126,591 Trilyun
= Rp. 97,955 Trilyun

Artinya, APBN tidak Jebol justru saya jadi bertanya: dimana sisa uang keuntungan SBY jual BBM Sebesar Rp. 97,955 trilyun, itu baru hitungan 1 tahun. Dimana uang rakyat yang merupakan keuntungan SBY jual BBM selama 7 tahun kekuasaannya?

JANGAN MAU DIBOHONGI LAGI, mohon bantu berikan penyadaran kepada rakyat, tolak kenaikan BBM, Tolak BLT sebab itu adalah akal muslihat agar subsidi dicabut akibatnya SBY UNTUNG RAKYAT BUNTUNG!